Religiusitas atau keberagamaan diwujudkan dalam berbagai sisi kehidupan manusia. Religiusitas merupakan perilaku yang bersumber langsung atau tidak langsung kepada nash.
Menurut Vorgote, berpendapat bahwa setiap religiusitas diartikan sebagai perilaku yang tahu dan mau secara pribadi menerima dan menyetujui gambar-gambar yang diwariskan kepadanya oleh masyarakat dan yang dijadikan miliknya sendiri, kenyataan yang pribadi, iman, kepercayaan batiniah yang diwujudkan dalam perilaku sehari-hari.
Menurut Robert H. Thouless, berpendapat sikap religius lebih berpusat pada seperangkat kepercayaan dan keyakinan terhadap adanya Tuhan atau Dewa-Dewa yang disembah sebagai pembeda dimana ciri-ciri personal diingkar sebagai ciri-ciri ketuhanan sebagaimana terdapat dalam bentuk advita pada agama hindu
Menurut Ahyadi, berpendapat sikap religiusitas sebagai tanggapan, pengamatan, pemikiran, penasaran dan sikap ungkapan bagaimana manusia dengan pengkondisian peran belajar hidup di dunia yang dikuasai oleh hokum ganjaran dan hukuman.
Menurut Jalaluddin berpendapat religiusitas sebagai suatu keadaan yang ada dalam diri individu yang mendorongnya untuk bertingkah laku sesuai dengan kadar ketaannya terhadap agama.
Menurut Wijanarko berpendapat religiusitas sebagai keadaan yang ada pada diri manusia dalam merasakan dan mengakui adanya kekuasaan tertinggi yang menaungi kehidupan manusia dengan cara melaksanakan semua perintah tuhan sesuai dengan kemampuannya dan meninggalkan semua larangannya, sehingga hal ini akan membawa ketentraman dan ketenangan pada dirinya.
Menurut Ansori berpendapat religuisitas adalah suatu bentuk penghayatan hidup bersama yang dilandasi dengan iman kepada Sang Pencipta, dalam aktivitasnya selalu mencerminkan perilaku-perilaku yang sesuai dengan ajaran agama Islam, kelakuan religius menurut sepanjang ajaran agama berkisar dari perbuatan-perbuatan ibadah dan akhlak, baik secara vertikal terhadap Tuhan maupun secara horisontal sesama manusia.
Dari beberapa definisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa religiusitas dapat diartikan sebagai hidup ketaatan beragama atau suatu keadaan yang ada di dalam diri seseorang yang mendorongnya bertingkah laku, berfikir, bersikap dan bertindak sesuai dengan ajaran Agama Islam yang bersumber atau tidak langsung dari al-Qur'an dan As-Sunnah, dengan penuh kesadaran dan ketaatannya kepada Allah.
ADS HERE !!!